Kabelfast charging yang asli memiliki 2.4 Ampere. Baca Juga: 5 Cara Bedakan Charger Asus Asli dan Palsu. 3. Perhatikan Merek dari Kabel Fast Charging. Cara Cek HP Oppo Asli atau Palsu; Jangan lupa untuk LIKE kita di Facebook, Follow Twitter dan Instagram TipsPintar.com. Ditambah lagi,
Ketika kita membeli sebuah charger hp baru, kadang kita merasa bahwa kecepatan chargernya lambat. Padahal watt dan ampere yang tertera pada spesifikasi sama atau bahkan lebih besar dari charger original bawaan hp. Nah untuk memastikanya, kita perlu mengecek dan mengukur tegangan dari charger yang kita gunakan. Hal ini berguna agar kita bisa mengetahui apakah charger mendukung fast charging atau tidak. Selain itu kita juga dapat memastikan apakah spesifikasi yang tertera sesuai dengan aslinya. Lantas bagaimana cara membuktikan kecepatan dan kualitas charger hp? Ada beberapa cara yang bisa kita lakukan, simak artikel berikut ini… Membuktikan Keaslian Kualitas Charger HP1. Menggunakan Aplikasi Ampere2. Menggunakan USB Doctor dan USB Load Tester3. Menggunakan Multitester4. Mengukur Waktu Charger secara Manual5. Mengecek icon Fast ChargingManfaat Memeriksa Kemampuan Sebuah Charger HPKesimpulan Nah, di artikel kali ini saya akan menjelaskan beberapa cara yang bisa kita lakukan, mulai dari yang termudah hingga expert. Langsung saja dari cara termudah… 1. Menggunakan Aplikasi Ampere Tampilan Aplikasi Ampere di iOS Cara paling mudah untuk mengetahui kualitas charger yaitu menggunakan aplikasi bernama Ampere. Aplikasi ini bisa kita download di Playstore maupun Appstore. Tampilan Aplikasi Ampere di Android Cara menggunakanya yaitu Pertama, kosongkan baterai hp atau tablet kita hingga kapasitas baterai dibawah 20%Kemudian instal aplikasi ampereLalu hubungkan charger kabel USB ke smartphoneSetelah itu buka aplikasi Ampere dan tunggu beberapa saatMaka akan tampil informasi mengenai aliran arus listrik dan informasi lainya Cara membacanya yaitu Pertama, lihat spesifikasi output charger di kemasan dusbox atau pada bagian batok chargerBiasanya akan tertera seperti ini Disitu tertera 5V – A ampere, berarti 7,75W 5×1,55Nah, jika spesikasi seperti diatas, harusnya ketika kita melihat aplikasi ampere, tertera angka mA dalam satuan mili ampere atau yang mendekati. Biasanya antara 800 mA hingga 1500 begitu berarti normal alias sesuai, karena arus yang dikeluarkan charger biasanya tidak konstan, pasti bervariasi, jika baterai sangat kosong, maka akan full load, jika mau penuh biasanya berkurang. Namun, jika angka nya jauh dibawah itu, misalnya hanya 100 mA atau 300 mA, kemungkinan charger anda tidak asli atau kw. Perhatian! Hal ini menyebabkan proses charger lama atau lambat. Jadi pastikan anda menggunakan charger yang original dan dapat mengalirkan arus listrik diatas 500 mA. Di ponsel-ponsel terbaru, bahkan mencapai 125 Watt. Sungguh luar biasa. 2. Menggunakan USB Doctor dan USB Load Tester USB Load TesterUSB Doctor Selain menggunakan aplikasi, kita juga dapat mengukur arus listrik dari sebuah charger menggunakan alat, yaitu USB Doctor sebagai pengukur arus, dan USB Load sebagai beban. Tentu cara ini sedikit lebih akurat dari pada hanya menggunakan aplikasi. Caranya cukup mudah Source Youtube – Tech Sack Pertama, hubungkan Charger Doctor ke Batok ChargerKemudian Masukan USB Load Tester ke port out di Charger DoctorHubungkan charger ke saklar listrik, maka arus listrik akan muncul pada LCD Charger arus yang keluar sama atau mirip dengan spesifikasi yang tertera pada charger. 3. Menggunakan Multitester Cara akurat selanjutnya yang bisa kita lakukan yaitu menggunakan alat bernama multitester. Mungkin bagi kalian yang biasa memperbaiki barang elektronik, sudah mengenal alat ini. Multitester atau Multimeter adalah alat pengukur arus listrik yang bisa mengukur tegangan volt, hambatan ohm atau arus ampere. Nah, alat ini juga bisa kita manfaatkan untuk mengukur arus dari charger hp, caranya cukup mudah, Pertama, buka charger dan cari kutub positif dan negatifnya. Jika anda bisa menemukanya di lubang usb, anda tidak perlu membongkar chargerKemudian hubungkan kabel + dan - ke kutub yang sesuai pada chargerLalu atur multitester ke pengaturan yang pas agar tidak itu baru hubungkan charger ke saklar, maka dengan mudah angka arus listrik akan terbaca. 4. Mengukur Waktu Charger secara Manual Cara termudah yang bisa dilakukan tanpa alat dan aplikasi yaitu dengan mengukur waktu charger secara manual. Untuk melakukanya, tentu kita harus memiliki charger original sebagai pembanding. Cara mengukurnya cukup mudah Pertama, ukur berapa lama waktu charger dari 0 hingga 100% menggunakan timer charger originalKemudian lakukan cara yang sama pada charger yang ingin anda bandingkan waktu yang diperlukan, apakah lebih cepat atau lebih lambat. Jika waktu yang diperlukan sama atau mendekati, berarti kualitas chargernya bagus, namun jika jauh lebih lama, kemungkinan kualitasnya tidak bagus dan dibawah kualitas charger originalPerhatian! 5. Mengecek icon Fast Charging Cara paling mudah dan cepat untuk mengetahui kualitas charger yaitu dengan melihat icon fast charging pada hp atau tablet yang mendukung. Icon fast charging biasanya akan muncul ketika kita hanya menggunakan charger atau perangkat yang mendukung, jika charger yang kita gunakan jelek atau tidak mendukung, biasanya icon fast charging tidak akan muncul. Sumber Reddit Caranya cukup mudah, pertama kosongkan baterai hp hingga dibawah 30%, kemudian colokan charger. Lihat icon baterai atau keterangan di posisi lockscreen. Jika ada logo petir dan keterangan fast charging, berarti charger yang dipakai memang berkualitas, namun jika sebaliknya kemungkinan kualitas chargernya tidak bagus. Icon atau ciri fast charging pada setiap merk dan tipe smartphone dapat berbeda, pastikan anda mengenalinya atau membaca buku petunjuk!Perhatian! Manfaat Memeriksa Kemampuan Sebuah Charger HP Kita wajib mengecek kualitas charger ketika kita membeli charger baru atau membeli hp bekas, hal ini bertujuan agar Mengetahui keaslian dan kualitas sebuah chargerMencegah kerusakan pada smartphone dan ponsel akibat overchargeMemastikan keamanan dari hal yang tidak di inginkan, seperti ledakan, kebakaran atau arus pendekMengetahui apakah charger mendukung fast charging atau tidakMencegah kerusakan baterai drop atau kembung akibat charger abal-abal KWMenjadikan kita tidak mudah tertipu oleh penjual atau konterMenambah wawasan mengenai ilmu elektro dasar Kesimpulan Itulah beberapa cara yang bisa dilakukan untuk mengetahui bagus tidaknya sebuah charger smartphone. Cara diatas saya sudah coba di berbagai merk hp mulai dari hp android samsung, xiaomi, asus, realme, oppo, vivo, sony hingga iphone berbasis ios. Semoga artikel ini bermanfaat bagi anda, jika ada yang ingin ditambahkan atau ditanyakan, anda dapat meninggalkan komentar di bawah ya!
3. Lihat jarum Ampere Meter apakah ada kenaikan arus. Normalnya jarum tetap di angka 0. Apabila arus langsung naik, berarti ada komponen pada ponsel yang short. Biasa kerusakan pada IC Power, PA, atau IC Charging yang perlu diganti. 4. Apabila normal, langkah selanjutnya tekan saklar On/Off pada ponsel.
Tuesday, 22 Mar 2022 1610 0 875 Riswan Suandi Bagaimana cara cek Ampere charger HP Android? Smartphone android anda sudah di charge tapi lama sekali untuk charge nya? Sudah menggunakan kabel dan charger merk bagus dengan output besar tapi hasilnya tetap sama, baterai hp lambat di charge. Tidak semua penyebab masalah charging berasal dari perangkat Android, bisa jadi charger yang bagus belum tentu sesuai dengan itu kita perlu mengecek keluaran charger handphone menggunakan alat ukur. Disini Kami akan memberikan panduan cara cek Ampere Charger HP menggunakan bantuan aplikasi android. Jadi kita tidak perlu repot mencari multitester untuk mengukur arus yang masuk ke hp android. Langsung saja kita mulai berhitung menggunakan software charger handphone ini. Cara Cek Ampere Charger HP Android Menggunakan Aplikasi Ampere Unduh Aplikasi Ampere Langkah pertama yang perlu kita lakukan adalah menginstal aplikasi Ampere yang bisa kita download gratis di Android Playstore. Aplikasi MB ini oleh Braintrapp, selain dapat mengetahui pengisi daya mana yang dapat mengisi daya dengan cepat juga dapat membantu kita membedakan charger hp android asli dengan palsu. Jalankan Aplikasi Buka aplikasi Ampere yang sudah kita download tadi, lalu tunggu beberapa saat hingga aplikasi mulai menghitung kapasitas baterai yang sedang digunakan. Setelah semuanya dilakukan secara otomatis hasilnya secara real time akan ditampilkan di layar hp android yang kita miliki. Dalam mode ini, aplikasi biasanya akan menampilkan informasi dalam font oranye. Hubungkan Pengisi Daya Hubungkan pengisi daya ke ponsel android untuk memeriksa kemampuan pengisi daya, setelah beberapa detik aplikasi akan menampilkan daya yang dihasilkan. Informasi daya akan ditampilkan dalam font hijau ketika ponsel android terhubung ke pengisi daya. Saat charger ponsel mengisi baterai, informasi ampere akan ditampilkan dalam bentuk angka. Disini kita bisa coba bandingkan dengan charger hp lainnya, jika salah satu charger menampilkan ampere yang tinggi berarti baterai hp akan cepat terisi penuh. Untuk memastikan keaslian charger hp, kita bisa memastikan apakah tampilan ampere di layar hp saat charging sudah sesuai dengan spesifikasi charger yang kita gunakan. Demikian ulasan tentang cara cek ampere charger HP khususnya untuk Android. Semoga bermanfaat.
Caramenghitung sebuah ampere pada charger cukup mudah, rumusnya sendiri adalah (Watt = Volt x Ampere), sedangkan untuk mengetahui Ampere rumusnya adalah (Ampere = Watt : Volt) Baca Juga : Cara Menyambungkan HP ke TV Sharp. Misalnya charger kamu memiliki output 5V dengan 10 Watt, itu artinya charger tersebut memiliki 2 Ampere, (10/5 = 2).
Anda pasti punya HP atau smartphone, udah tahu belum berapa watt daya yang dipakai oleh charger HP tersebut? Nah, Mimin telah menjelaskan cara mengetahuinya di sini, yuk disimak. Gimana kabarnya? Semoga kita semua selalu sehat, di artikel kali ini Mimin akan menjelaskan cara mengetahui daya listrik yang dikonsumsi oleh sebuah charger HP. Seperti yang kita tahu, sebuah perangkat HP dilengkapi dengan charger yang berfungsi untuk mengisi daya baterai HP tersebut. Beberapa charger HP memiliki kebutuhan daya yang berbeda-beda, tergantung pada merk HP dan kapasitas baterai yang digunakan. Misalnya, pada HP dengan baterai kapasitas besar, maka charger yang dibutuhkan biasanya memiliki daya yang lebih tinggi dibandingkan dengan HP berkapasitas baterai kecil. Hal ini dikarenakan baterai yang lebih besar membutuhkan waktu yang lebih lama untuk terisi penuh, sehingga charger yang dipakai juga harus memiliki daya yang lebih tinggi agar proses pengisian baterai dapat dilakukan dengan cepat. Sebenarnya, ada cara yang lebih pasti untuk mengetahui berapa watt pemakaian daya charger yang kita punya, yakni dengan melihat nilai voltase dan ampere pada charger. Nilai-nilai tersebut biasanya tercantum pada body charger, selanjutnya dengan sedikit perhitungan sederhana, maka daya charger bisa langsung diketahui. Bagaimana caranya? Baiklah, langsung saja simak penjelasan berikut ini... Daya Listrik Charger HP Untuk diketahui, jumlah watt yang dikonsumsi oleh perangkat charger sebuah HP bergantung pada nilai voltase dan kuat arus yang tertulis pada charger tersebut. Misalnya, pada charger dengan voltase sebesar 5 volt, dan kuat arus listrik sebesar 2 A, maka daya listrik yang dipakai charger adalah 10 watt. Nilai 10 watt di atas didapat dari hasil perhitungan menggunakan rumus daya, yaitu P = V x I di mana P = daya charger Watt, V = voltase charger V, dan I = arus listrik charger A. Berikut ini bentuk perhitungannya P = V x I= 5 V x 2 A= 10VA atau 10 Watt Perhitungan di atas sekaligus menunjukkan bahwa semakin besar voltase dan ampere sebuah charger, maka semakin besar pula daya listrik yang dikonsumsi, dan berlaku juga kebalikannya. Biaya Listrik HP sekali Charger Setelah mengetahui daya listrik charger, maka selanjutnya kita bisa menghitung biaya listrik yang dibutuhkan untuk mengecas baterai HP sampai penuh. Tentu saja, besarnya biaya ini akan bergantung pada kapasitas baterai HP yang akan dicharger, karena semakin besar maka semakin lama pula waktu pengecasannya. Misalnya, terdapat sebuah HP dengan baterai 3000 mAh, maka berarti dengan charger 10 W dibutuhkan waktu selama 2,5 jam untuk mengecasnya sampai penuh, daya listrik yang dikonsumsi adalah Konsumsi Listrik HP = daya charger x lama pengecasan= 10 W x 2,5 jam= 25 watt= 0,025 kWh Jika mengacu pada tarif listrik PLN yang berlaku sekarang di mana harga per kWh-nya sebesar Rp. 1352 - Rp. 1444, maka biaya listrik HP 3000 mAh sekali ngecas sampai penuh adalah 0,025 kWh x Rp. 1352 = Rp. 33,8 atau 0,025 kWh x Rp. = Rp. 36,1. Kesimpulan Jadi, jumlah watt yang dikonsumsi oleh perangkat charger sebuah HP bergantung pada nilai voltase dan kuat arus yang tertulis pada charger tersebut. Misalnya, pada charger dengan voltase sebesar 5 volt, dan kuat arus listrik sebesar 2 A, maka daya listrik yang dipakai charger adalah 10 watt. Demikianlah penjelasan tentang daya listrik charger HP, bagikan jika dirasa bermanfaat, terima kasih. Baca Juga Daya Listrik Wifi Daya Listrik
VVBEQ. 454 184 72 118 251 17 253 466 148
cara cek ampere charger hp